Serba Serbi Profesi Data Analyst

Apakah sobat theta pernah mendengar tentang profesi data analyst? Data analyst bertugas mengubah data menjadi informasi, informasi menjadi wawasan dan wawasan menjadi keputusan bisnis. Tanggung jawab analis data mencakup melakukan kegiatan siklus hidup lengkap untuk memasukkan analisis dan desain persyaratan, mengembangkan kemampuan analisis dan pelaporan, dan terus memantau kinerja dan rencana kendali mutu untuk mengidentifikasi peningkatan.

Kemampuan apa sih yang harus dimiliki oleh data analyst? Berikut theta statistik rangkum buat sobat theta!

  • Kemampuan Analisis

Tentu saja kemampuan analisis adalah kemampuan yang utama untuk seorang data analyst. Menafsirkan data, menganalisa hasil menggunakan teknik statistik dan memberikan laporan yang sedang berjalan merupakan tugasnya. Pekerjaan di bidang data mengharuskan seorang Data Analyst mampu mempelajari suatu persoalan dengan teknik dan kerangka kerja yang sistematis.

  • Kemampuan Menilai Bisnis

Kemampuan ini penting karena yang dilakukan oleh data analyst adalah berurusan dengan data di perusahaan. Menafsirkan data, menganalisa hasil menggunakan teknik statistik dan memberikan laporan yang sedang berjalan merupakan hal yang dilakukan, sehingga mereka dapat menilai dan menafsirkan apakah bisnis berjalan baik atau tidak.

  • Kemampuan Berkomunikasi dan Presentasi

Meskipun data analyst banyak berurusan dengan data, namun kemampuan komunikasi dan presentasi tidak dapat diabaikan oleh data analyst. Karena, seorang data analyst harus memiliki kemampuan untuk menjelaskan kepada orang lain tentang hasil temuan yang Ia dapatkan. Sehingga kemampuan public speaking dan berkomunikasi baik secara lisan dan tulisan.

  • Kemampuan Statistik

Data Analyst harus mampu menafsirkan data. Memiliki pemahaman statistik inferensial dan deskriptif yang kuat juga akan sangat membantu di dalam pekerjaan.

  • Kemampuan Memahami Bahasa Pemrograman

Sebagai seorang Data Analyst, akan lebih baik jika kamu juga memahami salah satu bahasa pemrograman. Meski begitu, semakin banyak bahasa pemrograman yang data analyst pahami, tentu akan semakin lebih baik dan membantu pekerjaan. Agar menjadi seorang Data Analyst yang handal, tentu saja perlu terus belajar dan memperkaya pengalaman.

  • Kemampuan Memahami Machine Learning

adalah aplikasi dari disiplin ilmu kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) yang menggunakan teknik statistika untuk menghasilkan suatu model otomatis dari sekumpulan data, dengan tujuan memberikan komputer kemampuan untuk “belajar”. Pembelajaran mesin atau machine learning memungkinkan komputer mempelajari sejumlah data (learn from data) sehingga dapat menghasilkan suatu model untuk melakukan proses input-output tanpa menggunakan kode program yang dibuat secara eksplisit.

Lalu apa saja job descriptionnya?

  • Menafsirkan data, menganalisa hasil menggunakan teknik statistik dan memberikan laporan yang sedang berjalan
  • Mengembangkan dan mengimplementasikan database, sistem pengumpulan data, analisis data dan strategi lain yang mengoptimalkan efisiensi dan kualitas statistic
  • Mendapatkan data dari sumber data primer atau sekunder dan pertahankan database / sistem data
  • Mengidentifikasi, menganalisa, dan menafsirkan tren atau pola dalam kumpulan data yang kompleks
  • Meninjau laporan komputer, cetakan, dan indikator kinerja untuk menemukan dan memperbaiki masalah kode
  • Bekerja sama dengan manajemen untuk memprioritaskan kebutuhan bisnis dan informasi

Lalu perkiraan gajinya berapa ya?

Dilansir dari Indeed, Gaji rata-rata untuk Data Analyst adalah Rp4.490.749 per bulan di Indonesia. Perkiraan gaji didasarkan pada 53 gaji yang dikirimkan secara anonim kepada Indeed oleh karyawan Data Analyst, pengguna, dan dikumpulkan dari iklan lowongan di Indeed pada selama 36 bulan terakhir. Sedangkan informasi dari Glassdoor, gaji Data Analyst rata-rata sekitar Rp8,6 juta. Berdasarkan data EKRUT pada tahun 2018, gaji data analyst sekitar Rp18.000.000,00 jika telah memiliki pengalaman 2 hingga 5 tahun. Selain itu, jika pengalaman lebih dari 5 tahun, maka seorang data analyst berkemungkinan mendapatkan gaji sekitar Rp19.000.000,00.

Wah, bagaimana? Tertarik menjadi data analyst?

Lulus dan kerjakan tugas akhirmu dulu ya! Kalau kesulitan, jangan khawatir. Theta Statistik selalu ada untuk membantu. Karena Theta Statistik menyediakan jasa konsultasi, jasa survei, jasa olah data, pelatihan statistik, cocok untuk kamu mahasiswa tingkat akhir yang menemukan masalah di bidang metode penelitian, apalagi metode kuantitatif.